Sinjai. Belasan anggota polisi kehutanan kabupaten
Sinjai dikejar Warga saat menggelar patroli di kawasan hutan lindung di
desa arabika Sinjai barat kabupaten Sinjai kamis kemarin. Warga emosi
lantaran polhut menebang dan mencabut pohon cengkeh yang ditanam
penduduk setempat.
Sejumlah Warga di dusun bondu desa arabika kecamatan Sinjai barat
kabupaten Sinjai ini terus berjaga. Bahkan mereka terlihat melengkapi
diri dengan senjata tajam.
Sebelumnya ratusan Warga sempat
mengejar sejumlah anggota polisi hutan Sinjai yang sedang melakukan
patroli di kawasan ini. Bahkan seorang diantaranya sempat disandera
Warga selama kurang lebih dua jam hingga akhirnya dilepaskan. Aksi Warga
ini dipicu pohon cengkeh mereka ditebang polhut Sinjai saat polisi
hutan menggelar patroli akhir november lalu.
Aning - Warga desa arabika mengatakan:
"...70 pohon pak yang ditebang, yang dicabut lebih 200, usianya ada yang 4 tahun ada juga yang 9 tahun..."
Polhut
Sinjai sendiri menebang dan mencabut pohon cengkeh yang ditanam Warga
lantaran berada dalam kawasan hutan lindung. Sementara Warga mengklaim
lahan seluas kurang lebih 50 hektar ini sudah menjadi tanah garapan
nenek moyang mereka.
Muha.-06des13-.
(Sumber : http://www.makassartv.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=13251%3Acabut-pohon-cengkeh-warga-sinjai-kejar-polisi-hutan-dengan-sajam&catid=34%3Aberita-daerah&Itemid=58
Tidak ada komentar:
Posting Komentar